Brand Equity: Satu Hal Yang Menentukan Seberapa Berhasil Sebuah Bisnis

By Last updated on

Ada banyak sekali pengetahuan yang harus diserap oleh seorang marketer, namun terkadang mereka menyepelekan tentang brand equity. Padahal, mereka harus tahu bagaimana membangun serta memperkuat sebuah brand karena dengan itulah bisnis apapun yang mereka jalankan akan sukses.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sudah benar-benar tahu tentang brand? Sudahkah Anda membangun brand dengan benar? Jika Anda tidak terlalu yakin dengan apa yang sudah Anda lakukan dalam bisnis Anda, maka sangat direkomendasikan untuk mengerti betul apa itu brand dan seberapa penting sebuah brand untuk bisnis yang Anda jalankan.

Pengertian Brand Equity

brand equity

Ada banyak sekali pakar marketing yang memberikan definisi tentang Brand Equity ini. Namun, setidaknya ada dua peran penting dari sebuah brand. Yang pertama, brand sebagai identitas. Masyarakat sekarang ini sudah tidak perlu berpikir panjang untuk menentukan lambang apakah “F” berwarna biru yang biasa muncul di interent karena sekali mereka melihat maka mereka langsung tahu bahwa itu adalah lambang Facebook. Ini hanya salah satu contoh betapa Mark Zuckerberg sangat memperhatikan Brand Equity karena ia tidak perlu terus menerus menjelaskan apa itu Facebook. Orang akan langsung tahu walaupun hanya ada satu huruf “F”. itulah mengapa brand itu dianggap sebagai identitas.

Yang kedua, brand berperan sebagai pengendali pasar. Apakah Anda tahu kenapa para wisatawan yang berlibur di Jogja kebanyakan memburu pakaian Dagadu? Karena yang ada dibenak mereka, Dagadu merupakan brand pakaian khas Kota Jogjakarta. Padahal, tahukah Anda ada banyak sekali brand yang tidak kalah bagus selain Dagadu di Jogjakarta? Atau contoh lain ketika anda ke Bali apakah anda tahu brand kaos lain selain Joger? nah itu dia artinya masing-masing brand tersebut (Dagadu maupun Joger) sudah memiliki brand equity yang sangat kuat. Hal ini persis seperti apa yang dikatakan Prof. Kevin Keller (Osborn Professor of Marketing) tentang definisi brand equity:

Brand equity adalah keinginan dari seseorang untuk melanjutkan menggunakan suatu brand atau tidak.
– Prof. Kevin Lane Keller

Dari paparan singkat tersebut di atas, jelaslah sudah bahwa membangun Brand Equity itu sangat penting. Dari dua peran penting tersebut, Hermawan Kertajaya, seorang pakar pemasaran asal Indonesia mendifinisikan Brand Equity sebagai aset yang menciptakan value bagi pelanggan dengan meningkatkan kepuasan dan menghargai kualitas (sumber, buku Hermawan Kartajaya on Brand (Seri 9 Elemen Marketing #1))

Brand Equity sebagai aset yang menciptakan value bagi pelanggan dengan meningkatkan kepuasan dan menghargai kualitas.
– Hermawan Kertajaya

Dari definisi tersebut, ada dua hal yang sangat harus Anda garis bawahi; yaitu meningkatkan kepuasan dan menghargai kualitas. Mengingkatkan kepuasan artinya bagi pemilik brand, tidak ada kata ‘selesai’ untuk berinovasi karena hanya dengan selalu berinovasilah mereka bisa selalu memuaskan pelanggan. Dan yang kedua, menghargai kualitas artinya pihak pemilik brand maupun pelanggan mengetahui serta menyadari mana produk yang berkualitas mana yang tidak hanya dengan melihat dari _brand_nya saja.

Setidaknya itulah pengertian singkat dari apa yang dimaksud dengan Brand Equity. Dari sinilah, Anda para marketer mengerti betapa pentingnya sebuah brand. Oleh karena itu, Anda harus tahu bagaimana cara membangun serta menaikkan brand. Agar lebih semangat membangun brand, Anda perlu tahu dulu apa saja keuntungan dari memperkuat brand.

dalam arti lain brand equity adalah nilai yang menggambarkan seberapa kuatnya atau seberapa terkenalnya sebuah merek. Didasarkan pada teori memiliki nama merek yang kuat akan lebih banyak menghasilkan penjualan dari nilai produknya. Karena sebagian konsumen lebih memilih dan percaya merek yang tekenal dibanding merek yang kurang dikenal.

Keuntungan Memiliki Brand Kuat

Sebenarnya ada banyak sekali manfaat jika Anda sudah memiliki brand yang kuat. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui yang banyak orang tidak tahu ternyata brand-brand besar tetap bertahan di tengah persaingan bisnis yang semakin sengit. Apa saja itu?

  1. Tahan Terhadap Persaingan

Anda tahu kenapa masih banyak pecinta gadget yang senang dengan iPhone atau Samsung padahal ada banyak sekali smartphone dengan merek baru bermunculan? Karena iPhone dan Samsung adalah dua di antara brand paling banyak pelanggan percayai.

Jadi, apa yang bisa Anda simpulkan dari hal tersebut di atas? Dengan membangun brand yang kuat, Anda akan mendapatkan pelanggan yang loyal. Apapun yang terjadi, bisnis Anda akan tetap berjalan seperti apa adanya tanpa harus khawatir ketika semakin banyak kompetitor karena Anda memiliki pelanggan yang setia.

  1. Tidak Perlu Takut Menaikkan Harga

Pebisnis yang takut menaikkan harga itu pebisnis yang masih ragu terhadap produknya sendiri. Lain hal dengan brand yang sudah terkenal kualitasnya. Meskipun harga jualnya dinaikkan, orang rela membayar lebih karena mereka sudah tahu kualitas terhadap produk tersebut.

Jadi, brand itu erat sekali dengan trust. Dengan membangun brand dengan baik, maka Anda akan mendapatkan trust dari pelanggan. Dengan demikian, Anda tidak perlu takut jika pada suatu saat Anda harus menaikkan harga jual.

  1. Melakukan Diferensiasi Produk

Tahukah Anda kenapa ada perusahaan besar yang mampu mengalahkan pesaingnya? Itu dikarenakan perusahaan besar tersebut melakukan diferensiasi produk. Ketika sudah ada trust dari pelanggan, maka bukan hanya menaikkan harga yang mereka lakukan. Menaikkan harga jual hanya untuk mendapatkan laba sementara. Akan tetapi, dengan membuat diferensiasi produk, maka perusahaan akan semakin menguasai pasar dan sekaligus membabat habis para pesaing

Lalu, apa yang perlu Anda ragukan lagi? Mungkin fakta tentang keuntungan dari brand equity di atas jauh dari apa yang selama ini Anda bayangkan. Sekarang, Anda harus bergegas untuk membangun brand jika tidak mau tergilas oleh pesaing lain pada kompetisi bisnis yang semakin berat ini. Berikut cara yang ampuh untuk menaikkan kekuatan merek.

Cara Menaikkan Kekuatan Merek

Sebelum membahas tentang cara menaikkan kekuatan sebuah brand, sebaiknya Anda harus tahu ada empat dimensi ekuitas merek. Pengetahuan tentang dimensi ekuitas merek ini penting agar Anda memahami mana cara yang tepat untuk memperkuat brand dan mana tidak berimbas signifikan.

Empat dimensi tersebut adalah pengetahuan terhadap brand, kualitas pada brand, asosiasi, dan kesetiaan brand. Dimensi pertama sampai ketiga menentukan seberapa kuat brand Anda merangsang pelanggan untuk membeli produk Anda. Jika tiga dimensi tersebut berhasil Anda lakukan, maka dimensi keempat seolah menjadi bonus.

Empat dimensi ekuitas merek tersebut merupakan basic dari cara menaikkan kekuatan merek. Lalu, bagaimana implementasinya?

  • Variasi dalam Hal Aktivitas Marketing

Ini adalah saran yang diberikan oleh Prof. Kevin Lane Keller dalam sebuah seminar Indonesia Brand Summit 2014 tahun lalu. Dalam seminarnya tersebut, Prof. Kevin menekankan pentingnya melakukan beberapa jenis marketing, mulai dari konvensional sampai yang modern menggunakan media sosial.

Satu hal yang perlu diingat bahwa dalam melakukan marketing, Anda harus memastikan ada value yang bisa didapatkan oleh pelanggan jika membeli produk yang Anda tawarkan. Jadi, marketing bukan hanya digunakan agar semakin banyak orang tahu, tapi juga semakin banyak orang tertarik.

  • Membangun Networking

Memperkuat brand tidak harus selalu Anda lakukan dengan cara marketing, tapi juga networking. Artinya, Anda harus berinteraksi dengan orang banyak tanpa ada niat untuk menawarkan produk. Karena secara tidak langsung jika Anda melakukan interaksi, akan semakin banyak orang tahu tentang Anda dan bisnis Anda.

  • Membuat Event

Ini cara yang paling halus namun mujarab untuk menguatkan brand. Anda bisa membuat event yang bisa membuat banyak orang tertarik untuk datang. Pada saat itulah, masyarakat akan sadar dengan brand yang Anda bawa.

Tolak Ukur Kekuatan Merek (Brand Equity)

Apakah Anda sudah melakukan branding? Jika sudah, Anda perlu melakukan evaluasi apakah yang sudah Anda lakukan itu berpengaruh pada kekuatan brand Anda atau tidak. Tolok ukur yang bisa Anda gunakan untuk mengetahui seberapa kuat brand itu mudah sekali untuk diketahui. Jika terjadi keberagaman respon, maka Anda patut bergembira. Itu artinya brand pruduk Anda menawarkan hal yang berbeda dibandingkan dengan brand yang lain.

Jika belum ada respon dari masyarakat, maka Anda harus semakin keras lagi melakukan tiga cara untuk menaikkan kekuatan merek.

Masih menganggap remeh tentang pentingnya Brand Equity? Semoga informasi ini bisa membuka kesadaran Anda betapa pentingnya membangun sebuah brand agar bisnis apapun yang Anda jalankan semakin dikenal, semakin dipercaya orang banyak, dan semakin berkembang.

About The Author

About image

Founder Gegeriyadi.com, layanan yang sudah 10 tahun bergerak di bidang Web Development Services yang juga intens update seputar SEO dan juga Web Optimization...